Server Pulsa Murah , Daftar Harga Pulsa Murah, Server Pulsa Murah Kalimantan, Pulsa Data Nasional All Operator, untuk mitra master dealer atau agen pulsa murah zakitronik bisa dilihat dibawah ini.
Tappulsa Pulsa Murah Kalimantan Open Master Dealer Pulsa Murah| Grosir Kalimantan Pulsa Nasional Tercepat Amanah


DAFTAR HARGA PULSA MURAH NASIONAL
Harga Update, Langsung Terkoneksi Database Server !

Klik Daftar Mitra Baru Master Dealer, Pulsa PPOB
*Pendaftaran non stop 24 jam.


Payung untuk Musim Hujan dan Panas

Tidak ada yang tahu pasti kapan payung pertama kali ditemukan. Namun, benda yang satu ini telah menjadi bagian dari kehidupan manusia sejak ribuan tahun lalu.

Payung umumnya digunakan untuk melindungi diri dari hujan ataupun sengatan panas matahari. Fungsi ini tak berbeda jauh dari maknanya yang dalam bahasa Inggris disebut umbrella. Umbrella berasal dari bahasa Latin, umbra, yang berarti ”terlindungi”. Payung juga memiliki sinonim lain, yaitu parasol. Hanya saja, parasol biasanya digunakan untuk melindungi diri dari sengatan matahari.

Hampir setiap negara memiliki tradisi yang terkait dengan payung. Apalagi, di Indonesia, yang penduduknya memiliki latar belakang etnis ataupun agama yang beragam. Selain untuk keperluan fungsional, payung juga banyak dikaitkan dengan beragam upacara, seperti perkawinan, kematian, panenan, ataupun upacara keagamaan.

Ada beberapa daerah di Indonesia yang dikenal sebagai pembuat kerajinan payung, di antaranya Tasikmalaya di Jawa Barat serta Desa Mengwi, Kabupaten Badung, dan Desa Kusamba, Kabupaten Klungkung, Bali.

Payung tasik memiliki ciri khas. Rangkanya terbuat dari kayu dan tudungnya terbuat dari sejenis kertas semen. Namun, yang membuatnya menjadi karya yang jelita adalah lukisan tangan yang menghiasi tudungnya, dengan motif floral. Tak heran bila payung ini dinamai ”payung geulis”.

Sayang sekali, perkembangan zaman membuat payung tasik tersisihkan. Masyarakat umum lebih memilih payung plastik yang lebih tahan lama dan pastinya harganya lebih murah. Kini, bila kita mengunjungi sentra industri kerajinan di Tasikmalaya, perajin payung tasik tradisional sudah langka, bahkan nyaris punah. Sulit mengharapkan ada regenerasi perajin ketika generasi muda di wilayah itu tidak melihat peluang yang menjanjikan di bisnis ini.

Dalam tradisi Bali, payung sering kali difungsikan sebagai artefak ritual. Menurut Rektor Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar Made Titib, dalam ranah ritual Bali payung disebut sebagai tedung agung. Artefak ini, katanya, banyak sekali disebut-sebut dalam kitab Mahabharata, terutama pada seri Bharatayuda.

”Tedung agung itu selalu dimanfaatkan untuk menggambarkan keagungan atau kebesaran pasukan atau seorang raja,” kata Titib. Dalam konteks ritual di Bali, tedung agung dimaknakan sebagai menyambut kehadiran (tedun—turun) Tuhan di dunia ketika berlangsungnya sebuah upacara di pura. Biasanya, Tuhan dalam manifestasinya sebagai Brahma ditandai dengan payung merah, Wisnu payung hitam, dan Siwa payung putih. ”Semua untuk menggambarkan keagungan kehadiran Tuhan di dunia,” kata Titib.

Di luar makna ritual, artefak payung warna-warni dalam sebuah upacara menunjukkan kemeriahan dan karya seni instalasi yang luar biasa. Paduan warna dan bentuk payung turut andil menonjolkan keindahan dalam upacara.

Payung juga telah lama menjadi bagian dari gaya hidup kaum perempuan. Bahkan, di Yunani payung disebutkan oleh dramawan Aristophanes (448-380 Sebelum Masehi) sebagai bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan kaum wanita. Mungkin ini merupakan temuan paling tua mengenai tradisi penggunaan payung di Eropa.

Hujan yang turun merata di seluruh Inggris membuat warganya sangat akrab dengan payung. Namun, pada era Victoria (awal abad ke-19), payung merupakan salah satu aksesori dalam industri mode. Hanya saja, aksesori ini khusus diperuntukkan bagi kalangan kelas atas Inggris dan hanya boleh dibuat dari bahan sutra. Warnanya pun dibatasi, hijau atau biru.

Cara perempuan memegang payung pada era ini sangat penting. Memegang payung di bagian handle-nya dianggap vulgar pada masa itu. Perempuan bangsawan yang terhormat harus memegang payung di bagian tengahnya, dengan pegangan mengarah ke tanah.

Kuat dan fungsional
Pada era modern, daya tarik payung lebih banyak ditentukan oleh desain dan material yang digunakannya. Pada akhir era 1960-an, misalnya, payung lipat menjadi tren yang mendunia karena kepraktisannya.

Sejak itu, setiap ”inovasi” dalam penciptaan desain payung langsung dipatenkan oleh penemunya. Misalnya saja Duane Cahill dari Pennsylvania, AS, memperoleh hak paten untuk desain payung yang pertama kali menggunakan light emitting diode (LED). Jika digunakan di tempat gelap, tangkai payung LED-lit akan menyala sehingga dinilai lebih aman bagi pengguna payung pada malam hari.

Desain yang sangat modern juga dikembangkan oleh perusahaan payung dari Belanda, Senz, yang mengampanyekan produknya sebagai payung yang tahan terjangan badai.

Bila tudung payung pada umumnya berbentuk bundar dan cembung seperti parasut, desain Senz sungguh berbeda. Tudung payung dirancang seperti sayap pesawat, agak lonjong. Adanya aliran udara di sekeliling tudung payung membuat payung ini mampu menahan terjangan angin berkekuatan 100 km per jam.

Untuk rancangannya ini, Senz telah memenangi sejumlah penghargaan, di antaranya masuk dalam daftar Invention of the Year tahun 2007 dari majalah Time.

(Sumber: Kompas)

Pulsa Murah:


CS KOMPLAIN
zakitronik tap pulsa top auto paymen pulsa loket ppob pulsa murah kalimantan nasional e-money alfamart indomaret  pulsa nasional

Call Center

(0562) 633511
0857 0511 2229


Telegram :
Telegram topautopayment tapPulsa Pulsa Murah Kalimantan Server Pulsa Nasional Online Sinkapulsa Goldlink pulsa murah 2018 Global


*JikaKomplain, sebutkan Id anda.


Alamat Kantor:

Jl. P. Diponegoro No: 48
Sinkawang - KalBar
Kodepos 79123
Indonesia



Submit Express Inc.Search Engine Optimization

Submit Your Site To The Web's top 50 search engines for free!
Yahoo bot last visit powered by MyPagerank.Net

TopOfBlogs Business Blogs
business blog
Official Web Submission

Copyright © 2010 ZAKITRONIK Supported By Pulsa Murah 2020