Dalam sambutannya,
Dirbinlem Akmil menyampaikan, bahwa kesempatan mengikuti program pelatihan
kepemimpinan Diaspora tersebut sangat jarang dimiliki oleh setiap peserta, oleh
sebab itu, selayaknyalah para peserta pelatihan harus memiliki rasa bangga,
semangat dan motivasi yang tinggi dalam mengikuti program pelatihan, serta
penuh rasa tanggung jawab, sehingga dapat menghasilkan SDM bidang kesehatan
yang handal dan militan.
Mengingat tugas yang akan di emban
cukup berat, maka sangat diperlukan sekali nilai tambah (added value) yang harus dipersiapkan diantaranya kebugaran fisik,
kesehatan yang prima, kejuangan dan disiplin yang tinggi, serta mental
kepribadian yang tangguh yang nantinya dengan profesionalisme yang tinggi dapat
dipadukan dengan added value,
sehingga dapat meningkatkan rasa percaya diri, sikap pantang menyerah dan
keberanian serta disiplin yang tinggi dan mampu melaksanakan tugas mulia yang
cukup berat dengan penuh keikhlasan maupun ketulusan serta tanggung jawab yang
diembannya.
Pelatihan kepemimpinan
dimaksudkan untuk memberikan bekal mental maupun fisik agar peserta pelatihan
memiliki keberanian dan SDM yang lebih profesional di bidangnya, sehinga
nantinya mampu melaksanakan tugas mulianya di berbagai pelosok tanah air,
khususnya daerah-daerah perbatasan, terisolir dan pulau terdepan.
Kegiatan pelatihan
berlangsung selama 5 (lima) hari mulai tanggal 01 s.d. 05 September 2013 dengan
diikuti oleh 33 orang yang berlatar belakang pendidikan Kesehatan, dengan
materi pelajaran teori maupun praktik di lapangan, diantaranya pembentukan karakter,
psikologi kepemimpinan, pembentukan sikap, wawasan kebangsaan, outbound, caraka malam dan lain-lain.
(Sumber:tni.mil.id)