Gubernur AAL Bubarkan Lattek Dikko Kadet Korps Marinir Angkatan ke 58. (Dispen AAL).Akademi Angkatan Laut, - Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Laksamana Muda TNI Agus Purwoto membubarkan peserta latihan praktek (lattek) Pendidikan Komando Kadet Tingkat III Korps Marinir AAL Angkatan ke-58. Pembubaran tersebut dilaksanakan dalam suatu upacara di Lapangan Rinjani AAL, Bumimoro, Surabaya, Selasa (13/03).
Lattek Pendidikan Komando (Dikko) yang berhasil diikuti oleh 24 orang Kadet Korps Marinir Angkatan ke-58 ini, merupakan salah satu program latihan bagi para Kadet Korps Marinir dengan tujuan memberikan bekal kemampuan dan pengetahuan sebagai prajurit komando, baik pada tingkat perorangan maupun tingkat satuan kecil. Dalam lattek yang digelar selama kurang lebih 85 hari tersebut, sarat akan ujian ketahanan baik mental, fisik, maupun intelegensia para kadet. Hal ini karena Dikko Marinir dikenal keras dan tidak kenal kompromi. Setidaknya ada lima tahapan berat yang harus dilalui para kadet sebagai syarat untuk mendapatkan Baret Ungu dan Brevet Komando Hutan, yaitu Tahap Dasar Komando, Tahap Laut, Tahap Hutan, Tahap Gerilya Lawan Gerilya, dan Tahap Lintas Medan dari Asembagus sampai Pasuruan.Kelima tahapan latihan itu dilaksanakan dibeberapa lokasi berbeda, antara lain Pantai Jangkar, Karang Tekok, Hutan Selogiri, Kalipuro, Besuki, dan Bromo.
Lattek Pendidikan Komando (Dikko) yang berhasil diikuti oleh 24 orang Kadet Korps Marinir Angkatan ke-58 ini, merupakan salah satu program latihan bagi para Kadet Korps Marinir dengan tujuan memberikan bekal kemampuan dan pengetahuan sebagai prajurit komando, baik pada tingkat perorangan maupun tingkat satuan kecil. Dalam lattek yang digelar selama kurang lebih 85 hari tersebut, sarat akan ujian ketahanan baik mental, fisik, maupun intelegensia para kadet. Hal ini karena Dikko Marinir dikenal keras dan tidak kenal kompromi. Setidaknya ada lima tahapan berat yang harus dilalui para kadet sebagai syarat untuk mendapatkan Baret Ungu dan Brevet Komando Hutan, yaitu Tahap Dasar Komando, Tahap Laut, Tahap Hutan, Tahap Gerilya Lawan Gerilya, dan Tahap Lintas Medan dari Asembagus sampai Pasuruan.Kelima tahapan latihan itu dilaksanakan dibeberapa lokasi berbeda, antara lain Pantai Jangkar, Karang Tekok, Hutan Selogiri, Kalipuro, Besuki, dan Bromo.
Gubernur AAL Laksamana Muda TNI Agus Purwoto dalam amanatnya menghimbau kepada para Kadet Korps Marinir Angkatan ke-58 untuk mensyukuri keberhasilan lattek ini dengan kerendahan hati agar tidak menjadi lupa diri. Hal tersebut dikarenakan keberhasilan yang telah dicapai mencerminkan suatu prestasi membanggakan melalui serangkaian perjalanan latihan yang keras dan melelahkan serta membutuhkan tingkat kehati-hatian yang tinggi dan kondisi fisik yang prima.
“ Jadikanlah momentum ini sebagai pendorong peningkatan prestasi yang lebih baik di masa mendatang dan sebagai pemicu semangat dalam menyelesaikan tugas belajar dan berlatih di AAL “, tegas orang nomor satu di AAL ini dihadapan peserta upacara.
Penyematan Brevet Komando Hutan dan pemberian pisau perak kepada salah satu Kadet sebagai peserta terbaik oleh Gubernur AAL, menandai upacara pembubaran Lattek Dikko Kadet Korps Marinir Angkatan Ke-58. Turut hadir dalam upacara tersebut Wagub AAL Brigjen TNI (Mar) Tommy Basari Natanegara, serta para pejabat teras AAL, diantaranya Seklem AAL Kolonel Laut (S) Heru Wiratno, Kadepmar AAL Kolonel (Mar) FX Deddy Susanto, Danmen Kadet AAL Kolonel (Mar) Joko Supriyanto.